Strategi Pemasaran

Setiap perusahaan memiliki strategi pemasaran yang berbeda-beda dalam memasarkan produk-produknya, salah satu contoh provider telekomunikasi konvensional melakukan strategi pemasaran diantaranya dengan:

• Perekrutan tenaga marketing
• Pasang Iklan di TV/Radio, media cetak dan media online
• Mock up/branding counter, rumah atau gedung
• Pasang Banner, Baliho, Spanduk dan sebar brosur
• Menyelenggarakan events, bundling product, dll.

Dengan strategi pemasaran diatas walaupun kesemuanya itu adalah biaya yang cukup besar yang harus ditanggung setiap bulannya oleh perusahaan namun seiring dengan kenaikan omset penjualan tentunya bisa menutup biaya pengeluaran tersebut dan perusahaan masih memperoleh keuntungan.

Strategi Pemasaran TelexFREE

Mengingat produk yang dipasarkan oleh TelexFREE adalah VoIP yang ada kaitannya dengan internet maka cara memasarkan untuk menjaring pelanggan yang paling efektif adalah melalui internet.

TelexFREE menggunakan cara yang cerdas dengan menjadikan para PROMOTER sebagai media iklan di internet, Para PROMOTER ini bukan pegawai tetap perusahaan melainkan siapa saja boleh mendaftar menjadi PROMOTER dengan tugas mempromosikan TelexFREE dengan cara posting iklan di media-media iklan gratis yang direkomendasikan oleh TelexFREE, dengan melakukan posting iklan setiap hari maka TelexFREE akan membayar Para PROMOTER setiap minggu selama 52 minggu yang besarnya tergantung Paket Promoter yang dipilih.

Efek dari posting iklan ini adalah naiknya rating perusahaan TelexFree di internet seperti di Google, Yahoo dan lain-lain sehingga perusahaan ini mudah di ketemukan oleh calon customer yang memerlukan produk VoIP dan produk-produk lainnya yang ditawarkan oleh perusahaan.